Ibuku

Ibuu??
Sebagaimana yang telah ku tulis dalam judulku yang lain kemarin. Ibuku adalah wanita tangguh yang mau meluangkan waktunya untuk bekerja menjadi seorang penjahit rumahan demi membantu ayahku untuk mencukupi segala kebutuhan keluargaku. Bagiku ibu adalah inspirasi dalam setiap jengkal langkah kakiku dan setiap hela nafas dalam hidupku.

Aku banyak belajar dari sosok ibu yang selama ini sudah menjadi teman curhatku, saat ku sedang memiliki masalah aku selalu berkeluh kesah kepadanya. tak ada kata lelah dan bosan bagi ibuku untuk mendengarkan curhatanku setiap hari. Disetiap ada kesempatan ku selalu menuangkan keluh kesahku padanya. Dan bagiku itu dia lah wanita yang paling berharga di dunia ini.

Ibuku terlahir dari keluarga yang broken dimana kakek dan nenekku berpisah saat usia ibuku baru saja beranjak dewasa, tepatnya pada saat ia duduk di bangku kelas 6 SD. Rasa kecewa, kesal dan bahkan putus asa pernah di rasakan oleh ibuku. Sempat pada suatu ketika ia berfikir untuk tidak menikah ketika ia dewasa kelak. Namun dengan berjalannya waktu dan pemikiran yang semakin dewasa ia pun merubah pola Fikirnya.

Ibuku yang sedari kecil sudah harus bersusah payah membanting tulang demi menghidupi dirinya dan kedua adiknya membuat ia terlahir menjadi wanita yang kuat dan tangguh untuk bisa menghadapi segala masalah dalam hidup. bukan hal yang mudah memang untuk dia bisa melakukannya tapi dengan semangat dan tekad yang kuat ia bisa melewati segalanya walau dengan susah payah.

Ibuku saat muda sempat bekerja di pabrik kawasan sunter yang lalu pabrik tersebut memutuskan pindah ke kawasan bogor dan membuat ibuku pun harus pindah ke bogor. dengan berjalannya waktu pabrik tempat ibuku dulu bekerja mengalami kebangkrutan dan mengharuskan ibuku berhenti kerja. tak patah semangat ibu ku pun dengan modal secukupnya yang ia miliki akhirnya ia membuka jasa menjahit di rumah kontrakannya. karna ibuku memiliki hobi membaca dan sering kali mengikuti seminar yang membuat ia memiliki wawasan yang luas membuat ia sering kali di minta untuk mengisi kegiatan kegiatan sosial dan pengajian. dan di situlah ia mengenal ayahku yang sama sama menjadi  pembicara di acara- acara yang sering mereka isi.

yang sangat menginspirasiku adalah setiap kali ia berbicara denganku ia selalu menasehatiku tentang segala hal pelajaran hidup yang pernah ia hadapi dulu. ibuku orangnya supel sekali dan mudah bergaul dengan lingkungannya. setiap yang ia katakan adalah semangat bagiku untuk bisa melanjutkan hidup yang lebih baik dari pada sekarang ini .

semoga cerita ini dapat menginspirasi para pembaca sekalian . bila ingin sekedar berkenalan lebih jauh langsung saja komen di bawah ini. tunggu cerita cerita ku berikutnya

Komentar